Thursday, August 21, 2008

SIAPA TEMAN ANDA YANG PALING BAIK?


Mantan residivis James Knapp mengaku kepada polisi bahwa dia baru saja merampok 2 toko di Oklahoma (USA), karena dia sangat rindukan teman lamanya di sel. Polisi mengatakan bahwa mereka akan membuat hukuman pada James dan akan divoinis masuk ke penjara supaya beliau dapat bersatu kembali dengan teman kompaknya.

Tetapi saya pikir James Knapp kemungkinan mengatakan sesuatu yang berharga untuk didengarkan (walaupun sebenarnya pikiran dan kelakuannya tidak bisa diterima). Kami membutuhkan teman, tidak perduli dimana kami menjumpai mereka.

Dan apakah Anda mengetahui siapa teman Anda yang paling baik ? Henry Ford, si pembuat mobil terkenal, sedang makan siang dengan seorang laki-laki, dan bertanya, “Siapa teman terbaik Anda?”

Laki-laki itu ragu menjawab dan Ford langsung menyampaikan, “Saya akan beritahu kepada Anda siapa teman Anda yang paling baik,” kata Ford. Kemudian Ford menuliskan satu kalimat dan memberikannya kepada laki-laki itu untuk dibaca. “Teman Anda yang paling baik adalah dia yang memberikan yang paling baik kepadamu.” Teman baik kita adalah orang-orang yang berbuat lebih banyak semata-mata daripada seperti yang kita perbuat . Teman baik kita juga mempercayai kita. Teman baik kita mendukung kita, tetapi kadang-kadang mereka juga menyikut kita.

Seseorang berpendapat demikian: “Seorang teman adalah seorang yang mengenal Anda apa adanya, memahami keberadaan Anda, menerima Anda apa adanya, dan meminta Anda agar tetap bertumbuh dan berkembang.”

Nah, sekarang….. Siapa teman Anda yang paling baik ?

Untuk berbagi :

Dalam kehidupan, kita telah memiliki banyak teman-teman pada masa kanak-kanak di sekolah dasar dan menengah. Tetapi setelah kita dewasa, banyak diantara kita telah meninggalkan kampung halaman untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dikota besar lain atau di kota metropolitan dan bahkan pergi belajar keluar negeri. Ada yang mencari pekerjaan ketempat lain. Lama kelamaan kita tinggal menetap ditempat lain dan kita hidup disana bersama keluarga kita. Beberapa teman lain ada yang pindah keluar negeri dinegara lain. Jadi ketika waktu berlalu, kita sudah kehilangan komunikasi dengan banyak teman-teman. Tetapi jika kita masih berkomunikasi dengan sebagian mereka, kita boleh katakan bahwa teman-teman itu masih teman abadi.

Kepada semua teman-teman yang bernasib baik mendapat kesempatan untuk melanjutkan sekolahnya, mereka juga berteman di akademi dan universitas. Kemudian mereka bertemu dengan teman-teman baru ditempat kerja, di rumah pertemuan dan tempat-tempat lain dimana mereka berkumpul sehabis bekerja. Mereka memiliki tetangga ditempat kediaman. Ada juga yang secara kebetulan saling sekedar kenal ketika bertemu, saling menegur dan mengatakan “Hallo” atau sekedar berbasah-basih melambaikan tangan untuk menunjukkan rasa persahabatan walaupun bukan persahabatan yang dekat. Melewati satu masa, bagaimanapun juga ada perikatan dalam diri mereka dan lama kelamaan menjadi berteman karena persahabatan telah terbentuk pada akhirnya secara berangsur-angsur . Mereka kebanyakan akan bertemu setiap hari di kopitiam ( warung kopi favoritnya ) dan terus berbicara dengan banyak topik khususnya mengenai kejadian yang lagi hangat dibicarakan dikota dan dinegara mereka.

Walaupun demikian, tidak persoalan dimana kita berada, kita benar-benar membutuhkan teman walaupun hanya dalam jumlah yang terbatas dimana kita boleh membina persahabatan yang dekat. Merekalah teman-teman yang memiliki keinginan yang sama, hobi dan filsafat seperti yang kita miliki. Kita memiliki karakter yang sama, arah yang sama, mimpi yang sama dan tujuan yang sama. Dengan demikian, kita dapat berkomunikasi dan saling mengerti dengan baik dan kita boleh berbagi dalam suka dan duka secara bersama-sama. Kita akan memberi semangat, memotivasi dan mendukung satu sama lain pada saat butuh. Secara nyata , kita telah menjadi teman yang akrab.

Ya, saya benar-benar setuju bahwa “teman yang paling baik adalah teman yang memberikan yang paling baik kepadamu. ” Ingat , seorang teman yang paling baik adalah juga teman yang sebenarnya. Seseorang berkata, “ Teman yang sebenarnya adalah yang memegang tangan Anda dan dengan demikian menyentuh hati Anda.” Ketika Anda mendengar “Saya akan hadir disana untuk Anda” dari seorang teman, tak diragukan lagi, bahwa dia adalah teman Anda yang sebenarnya dan teman Anda yang paling baik!

4 comments:

Anonymous said...

A friend in need is a friend indeed. Teman dikala kita susah dan teman dikala kita senang itulah teman yang paling baik.

Anonymous said...

Teman adalah dia yang menghampiri kita ketika kita mengalami kesulitan, bukan menghampiri kita kalau sedang butuh, karena teman itu seperti tangan dengan mata. Disaat tangan terluka maka matapun menangis, disaat mata menangis maka tanganlah yang menghapusnya. Ingatkan kepada semua teman2 yang anda sayangi, jika anda salah satunya maka peliharalah pertemanan itu, semoga dapat menjadi teman baik dalam keadaan suka maupun duka.

Anonymous said...

Pertemanan yang sangat tulus adalah Senang melihat teman Bahagia dan Sedih saat teman Berduka.

Teman selalu ada kapanpun kita butuhkan.

Anonymous said...

Sesungguhnya TEMAN itu terbagi 4 bagian besar, yaitu:
Teman baik – baik jika kita terlebih dahulu baik pada dia
Teman Akrab – Ketika kita ada dalam masalah, dia hanya turut berduka cita dan tidak mau turut dalam memberikan solusi.
Teman Sejati (biasanya disebut Sahabat Sejati) – turut berduka cita dan mencoba memberikan solusi terhadap masalah kita
Teman “berkelahi” (tidak suka, benci, dll) – Di depan umum tidak terlihat bermusuhan, tetapi jika kita dalam keadaan susah, dia malah senang dan berkata dalam hati “ Rasain….!)

Yang dimaksud Mbak Sri di bawah ini adalah yang point 3.